LEAD untuk Selesaikan Problem

Sekedar sakit kepala, tak jarang seseorang memilih bermalas-malasan di rumah daripada mencari pengobatan. Contoh lain, remaja yang kesulitan membayar SPP me­milih bunuh diri daripada mencari jalan keluar terbaik. Itu, tampaknya terkait dengan daya juang seseorang.
“Untuk menyelesaikan masalah atau ke­sulitan tertentu, diperlukan daya juang. Itu yang penting saat ini,” ujar Setyaningsih SPsi MSi, dosen Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Kesehatan Uriiversitas Muhammadiyah Surabaya.
Ada beberapa ciri orang yang mempunyai daya juang tinggi. Di antaranya, optimistis, mempunyai motivasi, mau berubah, berusaha menjadi lebih baik, mau belajar dari pengalaman, dan berani mengambil risiko. Juga, lebih bahagia karena mempunyai semangat serta sehat mental dan fisik. “Mereka juga produktif, meski badan terasa lemas, misalnya, mereka tetap menghasilkan sesuatu,”.
Daya juang, bisa dibentuk dan dipelajari. Pembentukan berasal dari orang tua dan dipelajari dari lingkungan. “Sayangnya, lingkungan tertentu justru menurunkan daya juang seseorang,”
Setyaningsih menawarkan rumus pemacu daya juang. Yaitu, LEAD (listen, explore, analyze, dan do). Listen (mendengarkan) berarti seseorang sadar mendeteksi suatu masalah. Explore, menjajaki kemungkinan problem solving. Analyze atau menganalisis adalah menemukan fakta pada masalah, bukan sekadar berandai-andai. “Dan do, ambil tindakan tepat,”.
Seseorang sering tidak melakukan keselu-ruhan rumus tersebut. Terbatas pada explore atau analisis saja. Akibatnya, masalah atau kesulitan yang dihadapi tidak mendapat solusi yang baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
phoenix indonesia band © 2012 | Designed by Meingames and Bubble shooter