Jika doa disertai kesungguhan hati dalam mengharap apa yang
diminta, dan doa tersebut di ucapkan pada salah satu waktu dari enam waktu
berikut ini, maka doa tersebut akan dikabulkan. Enam waktu tersebut ialah:
sepertiga terakhir dari setiap malam, ketika azan dikumandangkan, antara azan
dan iqamah, ketika selesai melakukan shalat fardhu, ketika imam sudah naik
bimbar pada hari jumat sampai selesai shalat jumat hri itu juga, dan waktu terakhir
setelah shalat ashar.
Disamping
itu, doa harus di lakukan dengan hati yang khusyu, bersimpuh di hadapan allah,
merendahkan diri dan mengharap belas kasihnya, menghadap kiblat, dalam keadaan
suci, mengangkat kedua tangan kepada allah, dimulai dengan mengucap
pujian-pujian, membaca shalawat kepada nabi Muhammad saw. Mengakui segala
dosanya sambil minta ampun dan membaca istigfar, baru kemudian mohon kepada
allah denag menyatakan apa-apa yang di minta disertai dengan penuh rasa
kecintaan dan penuh rasa kekhawatiran, dan dibarengi bertawasul kepada asmaul husna.
Selain itu,
hendaknya sebelum berdoa didahului dengan pembagian sedekah.
Apabila
doa itu sudah memenuhi syarat-syarat tersebut diatas, maka selamanya doa itu
tidak akan ditolak, lebih-lebih jika doa yang di baca itu doa-doa yang
diriwayatkan dari nabi Muhammad saw . doa-doa yang di ajarkan nabi itu
kemungkinan besar dikabulkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar